
Aku ingat, 20 tahun pertama dalam hidup ini terasa begitu lama. Sedih, senang, suka, duka semuanya telah terjadi, sekarang 20 tahun itu telah berlalu dan kini aku berada di tahun-tahun yang begitu cepat. Namun aku merasa aku bahkan tidak bergerak sedikit pun walau 4 tahun berlalu.
Apa yang terjadi denganku? Ini perasaanku saja? Aku melihat sekeliling...
Adik-adikku sudah besar dan bertambah tinggi, bahkan lebih tinggi dariku. Orang tuaku...oh Tuhan, aku semakin jelas melihat guratan-guratan di wajah mereka, rambut mereka tidak sehitam dulu, kulit mereka mengerut. Satu-satunya yang tak berubah adalah cahaya harapan di mata mereka.
Adik-adikku sudah besar dan bertambah tinggi, bahkan lebih tinggi dariku. Orang tuaku...oh Tuhan, aku semakin jelas melihat guratan-guratan di wajah mereka, rambut mereka tidak sehitam dulu, kulit mereka mengerut. Satu-satunya yang tak berubah adalah cahaya harapan di mata mereka.
Apa yang aku perbuat? Apa yang aku lakukan untuk mereka? Aku hanya bisa diam dan tertunduk malu saat semua teman, sahabat dan sebayaku telah membuat ayah ibu mereka tersenyum bangga. Saat adik-adik mereka melihat contoh yang semestinya mereka dapatkan, aku masih tertidur pulas di dalam kamar. Sungguh memalukan.
Ya Tuhan... Jangan biarkan aku melihat cahaya di mata mereka itu hilang! Aku masih membayangkan aku memiliki masa depan, pekerjaan, keluarga, dan cucu untuk mereka saat mereka menikmati masa tua, serta membuat mereka bahagia dan bangga memandangku, untuk mengatakan..."ya, dialah anakku...". Dan semua itu ingin aku wujudkan.
Oh Tuhan...Beri aku kesadaran! Beri aku kesempatan! Beri aku kekuatan! Dan beri aku keyakinan atas apa yang akan dan telah aku lakukan! Karena sekarang adalah saat dimana aku sadar, jika hidup tidak hanya tentang "aku...".
Comments
Post a Comment
Terimakasih atas komentarnya.
Terimakasih untuk tidak memasang link aktif.