Ini adalah salah satu band pop favorit saya saat SD - SMP. Sempat vakum lalu muncul lagi dengan format baru, Five Minute kembali hadir di blantika musik tanah air, tapi saya merasa ada sesuatu yang kurang.
Di FM versi lama, mereka terlihat lebih berkarakter baik sebagai band maupun sebagai musisi. Di era-nya siapa yang tidak kenal Band Sarung? Dengan tembang-tembang hits andalan serta performance yang selalu konsisten memakai sarung sebagai bawahan, FM memberi kesan tersendiri di hati penikmat musik kala itu. Sekarang FM terlihat lebih komersil seperti kebanyakan band saat ini.
![]() |
Cover Album FM Lawas |
Secara musik jelas ada yang berubah, secara karakter? 180 derajat! Sekarang mereka memang tampak lebih fresh dan cool, tapi tetap saja, "pasaran".
Apa maksudnya komersil? Maksudnya, band-band yang mengikuti kemauan pasar demi meraih keuntungan materi (komersil) dari band tersebut, sehingga musisi terpaksa mengorbankan karakter dan idealisme mereka dalam bermusik.
Hal inilah yang kemudian menjadi alasan Sanny (vokalis lama) memilih untuk meninggalkan band yang sudah 15 tahun bersamanya: IDEALISME!
Jadi jangan heran jika banyak mereka-mereka (kayak: om kamu, tante kamu, kakakmu, abangmu) yang sudah melihat dan mendengar Five Minute sejak era 90an-2000an awal menganggap versi lama mereka jauh, jauh lebih baik.
Dan jika harus membandingkan, secara pribadi saya menilai FM lawas jauh lebih baik dari pada yang sekarang. Saya menilai setelah mengkomparasikan antara versi lama dan versi baru lagu Salam Terakhir dan Selamat Tinggal.
Selamat Tinggal (ver. Lawas)
Comments
Post a Comment
Terimakasih atas komentarnya.
Terimakasih untuk tidak memasang link aktif.